Selang hidrolik

Selang hidrolik sangat umum digunakan di berbagai macam industri, terlebih khusus untuk alat berat dan mesin industri lainnya. Selang hidrolik fungsinya adalah untuk menyalurkan cairan hidrolik dalam tekanan tinggi, dan maka dari itu selang hidrolik didesain tahan tekanan. Assembly selang hidrolik biasanya dibuat dengan desain dan spesifikasi tertentu yang sesuai untuk pemasangannya nanti. Di artikel ini mari kita intip langkah-langkah untuk memasang selang hidrolik.

1. Pilih jenis selang hidrolik dan fitting yang tepat

Sebelum membuat assembly selang hidrolik, langkah pertama yang harus ditentukan yaitu memilih jenis selang hidrolik yang tepat untuk alat yang akan digunakan nanti. Beberapa faktor yang bisa diperhatikan yaitu material selang, working pressure, working temperature, diameter selang, dan lain-lain. Di samping itu, fitting yang sesuai juga harus dipilih agar nantinya bisa disambungkan dengan sempurna ke sistem hidrolik.

2. Mengukur selang hidrolik

Hal selanjutnya yang harus diperhatikan seputar pemasangan selang hidrolik yaitu ukuran dari selang. Pastikan spesifikasi ukuran selang sudah benar, mulai dari I.D. (diameter dalam), O.D. (diameter luar), sampai panjang selang. Ukuran dari selang ini nantinya akan menentukan fitting ukuran apa yang akan sesuai untuk dipasang.

3. Memotong selang hidrolik

Setelah diukur, selang hidrolik bisa dipotong untuk memperoleh selang dengan panjang yang sesuai. Karena selang hidrolik sangat kuat dan tebal, dibutuhkan alat potong khusus yang mampu membelah struktur selang. Pastikan hasil potongan selang bersih, halus, dan tegak lurus agar fitting dapat dipasang dengan baik.

4. Memasang fitting ke selang hidrolik

Selang hidrolik yang telah dipotong harus dihubungkan dengan fitting yang sesuai. Biasanya, ujung selang hidrolik harus ‘dikupas’ dengan proses yang dikenal dengan nama skiving untuk memperkecil diameter luar selang sehingga fitting bisa dihubungkan dengan sempurna.

5. Crimping selang hidrolik

Proses crimping bertujuan untuk memastikan fitting dan selang hidrolik tersambung dengan sempurna. Dengan crimping, fitting akan ‘menggigit’ selang sehingga menciptakan seal yang kuat. Proses crimping ini harus dilakukan dengan alat yang khusus, baik itu alat manual maupun otomatis, dan menggunakan balok crimping dengan ukuran yang sesuai.

6. Memasang selang hidrolik ke sistem hidrolik

Setelah assembly selang hidrolik dengan fittingnya selesai dibuat, selang hidrolik tersebut siap untuk dipasangkan ke sistem hidrolik dari alat berat atau mesin. Pemasangan biasanya dilakukan secara manual dengan kunci pas yang berukuran sesuai.

7. Memeriksa tekanan selang

Setelah selang hidrolik berhasil dipasangkan ke sistem hidrolik, jangan lupa untuk memeriksa tekanan di dalam sistem hidrolik untuk menghindari potensi berbagai ragam masalah, seperti kebocoran, meletusnya selang, dan lain-lain.

Butuh bantuan untuk memasang selang hidrolik? Hubungi Montana Intercontinental sekarang untuk solusi selang hidrolik anda.